Cinta Rosululloh

Cinta Rosululloh
My Idol

Kamis, 25 November 2010

Terima Kasih Guruku

         Setiap tanggal 25 November diperingati Hari Guru, pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan rasa terima kasih kepada bapak dan ibu guruku dari SD,SMP,SMU dan buat dosen-dosenku juga. Mungkin selama ini kita atau saya pribadi kurang menyadari bahwa sebenarnya jasa guru-guru kita sangatlah berarti dan berharga. Telah banyak mengajarkan kita  dari yang tidak bisa menjadi bisa, dari yang tidak tahu menjadi tahu, dari yang tidak mengerti menjadi paham..serta membangun pola pikir.
         Teringat waktu SD dan SMP, dulu sehari sebelum Hari Guru saya dan teman-teman sekelas beramai-ramai mencari aneka bunga, biasanya Anggrek, Asparagus, mawar, bunga Kipas dan bunga Aster. Kemudian dirangkai bersama-sama dan esok pagi setelah selesai upacara memperingati Hari Guru kita berikan pada guru wali kelas. So sweet... diiringi lagu Pahlawan tanpa Tanda Jasa. Gak mahal tapi sangat berkesan.
         Sekarang masih ada gak yah ritual yang seperti itu...soalnya anak saya gak pernah cerita apapun tentang peringatan Hari Guru di sekolahnya. Mungkin ada tapi berbeda caranya...ntar deh tanya Hanif (anakku). Siapa tahu sekarang guru-guru di sekolah tidak hanya mendapat karangan bunga tapi kado istimewa atau amplop....( hehehehe...emangnya kawinan ). Bisa juga dapat hadiah sepatu atau baju batik...
hasil patungan dari anak-anak muridnya.
         Waktu SMU kita pernah kasih kado ama wali kelas (Pak sukar) sebatang Ballpoint sebagai kenang-kenagan dan ucapan terima kasih. Kenapa Ballpoint karena pada waktu itu namanya anak sekolahan kan uamg sakunya terbatas so cuma bisa patungan beli ballpoint..hihihihi.
          Oya buat teman-teman yang pengen ngasih kado atau sekadar ucapan selamat Hari Guru via sms atau e-mail, ayooo jangan sungkan-sungkan pasti bapak ibu guru kita sangat senang dan tidak akan memandang nilai materinya...mungkin akan terharu karena mantan siswa/i -nya masih ingat kepada mereka.
         Trus...jangan lupa juga minta maaf, karena kita sebagai murid terkadang nakal dan susah di atur. Jadi teringat lagi deh kenakalan-kenakalan saat SMU...( Bu Hutabarat, guru Biologi ) sampai ngambek gak mau ngajar karena digodain ama siswa/i.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar